Tidak dipungkiri lagi, bahwasannya saat ini momen yang paling dinantikan seluruh orang adalah Gerhana Matahari Total (GMT) yang akan terjadi besok pada hari Rabu, 09 Maret 2016. Sayangnya Gerhana Matahari Total hanya bisa dilihat di sebagian wilayah di Indonesia. Wilyah-wilayah tersebut antara lain:
Namun ada yang istimewa pada gerhana matahari kali ini. Kota semarang yang hanya bisa menyaksikan Gerhana Matahari Sebagian (FYI. Semarang tidak termasuk wilayah yang bisa melihat GMT) ternyata mirip dengan kejadian gerhana matahari pada zaman Rasulullah. Hal ini disampaikan oleh seorang Dosen Ilmu Falak UIN Walisongo yang bernama Ahmad Izzuddin dalam diskusi Seminar Nasional dengan tema 'Menyambut Gerhana Matahari Total 2016' di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Semarang, Sabtu, 5 Maret 2016.
Beliau juga membuat tabel perbandingan gerhana matahari pada zaman Rasulullah dengan gerhana matahari kali ini. Tabel ini dibuat sebagai perbandingan antara gerhana matahari pada zaman Rasulullah dengan gerhana matahari masa kini di Semarang
Masih menurut Ahmad Izzuddin, dari tabel tesebut terlihat ada 3 aspek kemiripan yaitu,
Lepas dari mirip atau tidak, yang pasti Gerhana Matahari Total kali ini benar-benar istimewa. Karena sebagian wilayah di Indonesia bisa menyaksikan dengan jelas dan ini bisa menarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini akan berdampak pada industri pariwisata di Indonesia pada umumnya. Bahkan kabarnya Hotel dan penginapan di daerah yang dilintasi gerhana sudah banyak yang penuh. Ini menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat di sekitar wilayah tersebut.
- Palembang
- Belitung
- Sampit
- Palangkaraya
- Balikpapan
- Palu
- Poso
- Luwuk
- Ternate
- Halmahera
Namun ada yang istimewa pada gerhana matahari kali ini. Kota semarang yang hanya bisa menyaksikan Gerhana Matahari Sebagian (FYI. Semarang tidak termasuk wilayah yang bisa melihat GMT) ternyata mirip dengan kejadian gerhana matahari pada zaman Rasulullah. Hal ini disampaikan oleh seorang Dosen Ilmu Falak UIN Walisongo yang bernama Ahmad Izzuddin dalam diskusi Seminar Nasional dengan tema 'Menyambut Gerhana Matahari Total 2016' di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Semarang, Sabtu, 5 Maret 2016.
Beliau juga membuat tabel perbandingan gerhana matahari pada zaman Rasulullah dengan gerhana matahari kali ini. Tabel ini dibuat sebagai perbandingan antara gerhana matahari pada zaman Rasulullah dengan gerhana matahari masa kini di Semarang
ZAMAN RASULULLAH | 09 MARET 2016 | |
---|---|---|
WAKTU | 29 Syawal 10 Hijriah/ 27 Januari 632 Masehi | 09 Maret 2016 (Wilayah Semarang) |
AWAL GERHANA | Pukul 07.08.51 WD | Pukul 06.20.33 WIB |
PUNCAK GERHANA | pukul 08.21.04 WD | pukul 07.23.54 WIB |
AKHIR GERHANA | pukul 09.45.03 WD | pukul 08.36.11 WIB |
DURASI GERHANA | 2 jam 36 menit 11 detik | 2 jam 15 menit 38 detik |
MAGNITUDE GERHANA | 0,824317767 = 82% | 0,874283664 = 87% |
* WD = Waktu Dunia |
- Sama-sama Gerhana Matahari Sebagian
- Dilihat dari waktunya, gerhana ini sama-sama terjadi di seperempat pagi hari terawal, meskipun tidak tepat mirip waktunya.
- Dilihat dari durasinya, gerhana kali ini sama-sama berkisar dua jam lebih.
- dilihat dari besar piringan gerhana sama-sama mempunyai presentasi gelap gerhana 80 persen.
Lepas dari mirip atau tidak, yang pasti Gerhana Matahari Total kali ini benar-benar istimewa. Karena sebagian wilayah di Indonesia bisa menyaksikan dengan jelas dan ini bisa menarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini akan berdampak pada industri pariwisata di Indonesia pada umumnya. Bahkan kabarnya Hotel dan penginapan di daerah yang dilintasi gerhana sudah banyak yang penuh. Ini menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat di sekitar wilayah tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kolom komentar adalah tempat untuk Tanya-Jawab, Kritik-Saran dan tempat untuk berbagi ilmu, BUKAN TEMPAT PROMOSI.
Maaf jika saya tidak bisa membalas satu per satu komentar sahabat semua. Harap maklum.